RENSBOOKS

Judul : Kitab Jamu Tradisional Jawa yang Menguak  Rahasia Kesehatan dan Kecantikan Bangsawan Kraton Sepanjang Masa

Pengarang : Sunan Paku Buwono X

Penerbit : Elmatera Publishing

ISBN : 978-602-6549-38-9

Jumlah hlm.: 247 hlm., 21 cm.

Resensi

Jamu merupakan istilah yang sudah tidak asing bagi orang Indonesia. Sejak berabad-abad yang lalu, jamu sudah dikenal sebagai obat untuk menjaga kesehatan. Industri jamu di lingkungan istana atau Keraton Jawa juga sudah terkenal sejak dulu. Meskipun demikian, pada zaman dahulu pengusaha jamu biasanya sangat sulit berbagi resep jamu-jamu tertentu kepada masyarakat umum, terlebih lagi media penyebarannya sangat terbatas sehingga para ahli pengobatan selalu belajar dengan cermat kepada para ahli perjamuan di lingkungan istana. Namun, seiring berkembangnya zaman, orang-orang di lingkungan keraton mulai mengajarkan meracik jamu pada masyarakat luar keraton sehingga jamu dapat berkembang. Sunan Paku Buwono X yang bertahta sebagai raja hingga tahun 1939 di Kraton Surakarta sangat peduli dengan jamu tradisional Jawa sehingga beliau menulis dan mengumpulkan berbagai resep jamu tradisional Jawa dalam buku berjudul “Serat Husada”. Menurut Sunan Paku Buwono X, bagi masyarakat Indonesia, jamu merupakan resep turun temurun yang harus dipertahankan dan dikembangkan mengingat bahan-bahannya yang dapat diambil dari tumbuhan yang ada di Indonesia baik dari akar, daun, buah, bunga, maupun kulit kayu. Negeri yang subur dan penuh dengan variasi tumbuhan dan tanaman membuat Indonesia dikenal sebagai produsen jamu dengan kualitas terbaik.

Buku “Kitab Jamu Tradisional Jawa yang Menguak Rahasia Kesehatan dan Kecantikan Bangsawan Kraton Sepanjang Masa” ini  merupakan hasil terjemahan bebas dari teks Serat Husada yang ditulis dan dihimpun oleh Sunan Paku Buwono X dengan harapan dapat bermanfaat kepada masyarakat dunia pada saat ini. Buku ini berisikan sejumlah 1.200 resep jamu tradisional Jawa untuk mengatasi berbagai penyakit serta menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, dalam buku ini juga diulas secara singkat mengenai perkembangan jamu di Indonesia, petunjuk penggunaan tanaman obat, serta petunjuk meminum obat tradisional.

Keunggulan buku ini ialah mampu memberikan informasi mengenai jamu tradisional dan berbagai resep beserta cara pembuatan jamu tradisional Jawa. Informasi juga dikemas dengan bahasa yang sederhana sehingga buku ini dapat dijadikan referensi bagi semua kalangan. Namun, dalam buku ini belum terdapat adanya detail petunjuk meminum atau penggunaan obat/jamu tradisional khususnya perbedaan antara penggunaan bagi anak-anak dan orang dewasa. Selain itu, tidak terdapat daftar istilah